Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti buka suara terkait isu beredarnya video mirip atlet yang tengah mela...
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti buka suara terkait isu beredarnya video mirip atlet yang tengah melakukan masturbasi.
Pria yang ada di dalam video tersebut diduga mirip dengan pebulutangkis papan atas. Menanggapi hal itu, Susy menyebut kepengurusan PBSI enggan berspekulasi dan belum melakukan pembicaraan apapun.
"Kita masih belum ada pembicaraan apa-apa dengan para pengurus. Terkait hal itu (beredar video mirip atlet tengah masturbasi), kami belum bisa memberikan keterangan apa-apa," ujar Susy Susanti saat dihubungi Suara.com, Selasa (23/4/2019).
Menurut Susy, kejadian yang masih belum diketahui kebenarannya itu sebaiknya tak digembar-gemborkan publik. Sebelum diketahui kebenarannya, semua pihak kata Susy tak seharusnya main hakim sendiri.
PBSI selaku induk cabang olahraga bulutangkis Indonesia, disebut Susy belum atau tidak bisa melakukan tindakan apapun termasuk hukuman, selama isu tersebut masih simpang siur dan diragukan kebenarannya.
"Untuk kasus yang ini, saya tidak tahu (itu benar atau tidak), jadi soal pelanggaran atau tidak saya tak bisa kasih komentar seperti apa," papar Susy.
"Saya masih harus lihat peraturan PBSI (secara menyeluruh). Tapi dengan keadaan ini PBSI masih belum tahu apa-apa," sambungnya.
Sebagaimana diketahui, media sosial Twitter gempar oleh salah satu akun yang mengungkapkan nama-nama lelaki diduga artis dan atlet yang ada dalam sebuah video.
Akun bernama "Simpenan Pejabat" tersebut mengungkapkan, artis seperti GF, GP, OP, AM, RB, dan RK berada dalam video. Ada pula artis dan juga atlet berinisial KH dan JC yang diduga terlibat dalam video tak senonoh tersebut.
"Bala-bala ku di grup #AgenPemersatuBangsa ini memang sangat luar biasa tiap hari ada aja dapet yang baru," tulis akun tersebut sebagai penjelasan dalam video yang diunggahnya.
Kuliah Beasiswa...?? Klik Disini
Gambar : Suara.com
Sumber : Suara.com
Tidak ada komentar